6 Tips Upgrade Android Agar Lancar dan Aman – Semenjak awal kemunculannya pada september 2008, kini OS Android telah berhasil menggeser banyak OS smartphone lainnya di pasar dunia. Hal tersebut memang tak bisa di pungkiri jika melihat kemampuan yang berhasil di bawaan oleh Android sendiri pada kemajuan suatu ponsel. Dimana dengan adanya kehadiran OS Android banyak menyajikan fitur menarik dan mampu mempermudah banyak aktivitas manusia di berbagai hal. Selain itu memang dalam pengaplikasiannya tidak begitu sulit untuk di mengerti oleh semua kalangan masyarakat.
Dengan semua keunggulan yang sudah saya jelaskan tadi, maka Android sendiri kini tercatat sudah di pergunakan lebih dari 1,4 milliar pengguna dari segala penjuru dunia. Seperti yang kita ketahui ya kalau OS Android sendiri cukup rutin melakukan peningkatan pada sistem operasinya melalui upgrade firmware serta versi yang terus di kembangkan. Namun, tak jarang juga sebagian pengguna mengalami masalah ketika sedang melakukan uprade sistem ini. Seperti halnya saja mengalamai Bootloap ataupun mati total akibat gagal pada proses upgrade yang sedang berlangsung. Hal tersebut terjadi akibat file corrupt dan mengakibatkan upgrade tidak berjalan sempurna.
Baca Juga:
- 7 Keunggulan HP Android Dibandingkan iPhone (iOS)
- Sistem Operasi Smartphone Terbaik Selain Android
- Saingi Android! Ini Sistem Operasi HP yang Gagal Total
Oleh karena itu lah kita sebagai pengguna smartphone jangan menganggap remeh proses pembaharuan OS Android ya. Memang penting untuk berhati-hati apa lagi bagi anda yang baru saja melakukan upgrade tersebut, bukannya memperoleh fitur terbaru tapi malah menyebabkan error jika terdapat kesalahan. Tapi sekarang gak perlu khawatir deh. Sebab pada artikel ini Bukandroid sudah merangkum dan akan menyajikan 6 Tips Upgrade Android Agar Lancar dan Aman. Yang tentunya isi dari artikel ini akan mudah untuk di pahami oleh semua kalangan pengguna smartphone.
6 Tips Upgrade Android Agar Lancar dan Aman
Sebelum dan sedang berlangsungnya proses upgrade OS ada beberapa tips yang penting untuk kalian ketahui, supaya proses berjalan aman serta lancar. Udah gak sabar apa saja tips dari kita kali ini? Yuk simak rangkumannya berikut ini.
1. Mengecek Ruang Memori Internal
Hal pertama yang wajib kalian lakukan sebelum melakukan pengunduhan terhadap pembaharuan sistem operasi Android ialah memastikan terlebih dahulu bahwa ruang penyimpanan internal pada HP tersisa banyak. Sebab kalau tinggal tersisa sedikit maka pada proses berjalannya installasi OS baru nya nanti akan mengalami berbagai hambatan. Misalnya seperti terjadinya pemberhentian proses install yang mengakibatkan OS tak terpasang dengan baik, yang mana akan mengakibatkan ponsel anda jadi rusak. Dan bisa juga mengakibatkan jalannya pemasangan OS menjadi lebih lama akibat memory yang hanya tersisa sedikit.
Nah, jika ruang penyimpanan internal kamu tinggal sedikit maka ada beberapa cara yang dapat di lakukan. Seperti menghapus berbagai document, foto, video, musik, dan aplikasi yang jarang terpakai. Selain itu kalian juga bisa memakai fitur berupa aplikasi pembersih sampah yang pada umumnya telah ada pada semua merk smartphone. Namun walaupun kamu belum memiliki perangkat lunak semacam pembersih sampah memori, kamu bisa mendapatkan berbagai aplikasi sejenis tersebut pada Google Play Store. Saya sendiri menyarankan untuk memilih aplikasi yang mempunyai rating tinggi, agar terbukti ampuh bisa membasmi banyak sampah pada ruang penyimpanan.
2. Pastikan Baterai Terisi Penuh
Hal kedua yang perlu kamu perhatikan adalah daya baterai milikmu, pastikan sudah cukup minimal terisi 50% dari kapasitas nya yang 100%. Sebab proses upgrade sendiri cukup memakan waktu yang lama, di mana akan memakan waktu pada saat mendowload pembaharuan atau firmwarenya, kemudian proses installasi. Jika hanya tersisa 5% ke bawah saja itu akan berdampak buruk pada jalannya pembaharuan. Dan bahkan lebih buruknya lagi bisa saja hp tiba-tiba mati di tengah proses upgrade dan mengakibatkan kerusakan yang cukup fatal. Akibatnya bisa seperti Botloop, mati total, kerusakan pada software maupun hardware. Oleh karena itu penting untuk mengisi data baterai ponsel kamu terlebih dahulu ya.
3. Koneksi Internet Stabil
Seperti kita ketahui bahwa pengunduhan firmware atau OS baru terkadang memakan waktu yang cukup lama di karenakan ukurannya yang tergolong besar, dari ratusan MB hingga 1 GB. Maka dari itu anda terlebih dulu wajib memastikan kalau jaringan internet pada HP sudah berjalan stabil tanpa lag atau suka terputus. Untuk mengujinya bisa kamu lakukan dengan menonton youtube, streaming, bermain game online dan sejenisnya. Jika di rasa tidak ada masalah ketika di test seperti menonton online, maka lanjut untuk melakukan download.
Pendapat saya pribadi kecepatan suatu internet memang lah penting untuk mempercepat proses suatu download, namun hal itu akan tidak berguna kalau jaringannya tidak stabil yang bisa menyebabkan pengunduhan gagal maupun terhenti di tengah jalan. Ada sedikit tips nih bagi kamu untuk melewati masalah ini, bisa dengan menggunakan jaringan WiFi. Selain memang terbukti lebih stabil di banding data seluler, dengan memakai WiFi juga dapat menghemat pemakaian kuota internet kamu pribadi. Jadi, kalau ada WiFi lebih baik pakai aja ya supaya lebih nyaman dan tenang di kala proses download firmwarenya berjalan.
4. Jangan Menyentuh Layar Smartphone
Pengalaman saya pribadi pada HP ASUS ketika update OS sedang berlangsung, tidak ada notif yang mengatakan “don’t touch the screen” atau semacamnya. Berbeda pada saat saya sudah memakai HP VIVO, ketika sedang update OS terdapat tulisan “don’t touch the screen” pada layar yang mengartikan jangan sentuh layar ketika proses installasi sedang berjalan. Ternyata setelah saya cari tau, kalau dalam proses suatu installasi kita sering menyentuh layar maka bisa menyebabkan gangguan berupa pemberhentian proses dan error lainnya. Oleh karena itu saya ingatkan untuk tidak menyentuh-nyentuh layar smartphone kamu ketika sedang melakukan upgrade Android yaa.
5. Unduh Firmware OS Secara Resmi
Umumnya suatu firmware akan bisa di unduh secara langsung melalui notifikasi yang ada ataupun pada menu pengaturan ponsel. Tapi, tak jarang juga sebagian pengguna lebih memilih untuk mendowload firmware update OS Android mereka dari berbagai situs pada Google. Nah memang, di sana terdapat firmware original secara resmi, namun ada juga yang tidak resmi alias Custom ROM hasil sebuah modifikasi orang lain. Jika salah mengunduh OS upgrade tersebut dapat mengakibatkan banyak hal yang tidak di inginkan lo. Maka dari itu lah lebih baik mengunduh firmware kalian melalui situs pengembang merk smartphone milikmu secara langsung.
6. Jangan Meninggalkan Proses Installasi
Walaupun sering kali di anggap sepele, namun ada baiknya untuk tidak meninggalkan smartphone ketika installasi sedang berjalan ya. Sebab, tak jarang juga muncul sebuah notifkasi tertentu yang membutuhkan perintah kita sebagai pengguna untuk menyetujuinya. Maka dari itu, pantau lah proses hingga selesai di laksanakan oke.
Penutup
Mungkin itu saja yang dapat saya sampaikan kali ini mengenai topik kita yaitu, 6 Tips Upgrade Android Agar Lancar dan Aman. Sebelum beranjar pergi, jangan lupa untuk share dulu artikel kita kali ini yaa, terimakasih.
